Liga Champion tinggal beberapa hari lagi. Maka para klub yang berada di dalam Fase Grup Liga Champion harus sudah siap tampil. Memang, beberapa klub sudah bersedia, namun juga ada beberapa klub yang belum siap tampil. Selain karena anak asuhan mereka mengalami kelelahan dan belum berada dalam kondisi yang prima, Kualifikasi Piala Dunia yang baru digelar lagi kemarin cukup banyak membuat pemain pemain cedera. Ada juga yang bahkan setelah selesai membela Negara mereka kemarin, mereka kembali harus berlaga di ajang liga masing masing klub mereka, seperti Liga Primer Inggris, Serie-A Italia, Ligue-1 Perancis, Bundesliga, dan lain sebagainya. Dalam beberapa laga yang menguras banyak tenaga tersebut, tentunya para pemain kembali harus membantu tim mereka untuk lolos ke putaran final Liga Champion musim ini. Liga Champion adalah Liga terbesar di Dunia, yang diikuti beberapa tim yang dinilai layak tampil pada ajang ini. Klub klub tersebut meliputi Raksasa Raksasa Jerman, Italia, Perancis, Inggris, Belanda, Rusia, dan masih banyak lagi. Berikut ini Agen Bola Liga Champion akan membahas sedikit mengenai kesiapan beberapa tim yang berada pada masing masing Fase Grup Liga Champion yang sudah dikelompokkan beberapa waktu lalu.
Yang pertama adalah Raksasa yang menghuni Grup A, Manchester United. Belum bisa dipastikan salah satu raksasa Inggris ini akan tampil bagus di Liga Champion musim ini. Faktor kelelahan menjadi alasan utama di dalam skuad milik David Moyes ini. Liga Primer Inggris memang menjadi incaran Moyes. Namun bukan berarti, dia tidak akan melirik Liga Champion. Jika MU masih dibawah pimpinan Sir Alex Ferguson, tentu saja dia akan mengejar semua gelar yang bisa didapatkannya. Karena itu, MU tentu harus selalu tampil bagus dalam kondisi apapun agar bisa memenangkan gelar tersebut. Moyes memang masih baru, dan butuh banyak adaptasi dengan pemain pemainnya. Selain sudah gagal di bursa transfer musim panas beberapa waktu lalu, Moyes juga diprediksikan akan mengalami kesulitan di laga laga Liga Primer Inggris. Namun, ternyata ada pemain yang berhasil didapatkannya meskipun harganya mahal. Marroune Fellaini, juga merupakan mantan anak asuh kesayangan Moyes ketika sama sama di Everton. Namun, penampilan Robin van Persie cs tidak bisa diragukan begitu saja, meski sudah tampil habis habisan di Kualifikasi Piala Dunia, RvP dan kawan kawan masih bisa tampil sangat baik. Buktinya adalah kemenangan MU baru baru ini ketika menjamu Crystal Palace di Old Trafford. MU menang 2-0 di laga tersebut berkat pinalti Van Persie dan gol Wayne Rooney. Yang seru dari laga ini adalah turunnya Rooney membela MU, bisa dipastikan Rooney akan menjadi bintang di Liga Champion ini.
Selain MU, di Grup A juga masih ada raksasa asal Ukraina, Shakhtar Donetsk. Shaktar Donetsk merupakan klub yang juga mengerikan di Grup A. Skuad yang dimiliki pelatih Mircea Lucescu memang kebanyakan berasal dari Brazil. Namun, kehilangan Fernandinho, Willian, dan Dentinho memang cukup memukul kubu Donetsk. Namun pelatih asal Rumania tersebut berhasil mendapatkan 3 pemain Brazil lagi, yakni Bernard, Fred, dan Fernando. Mereka sudah tampil cukup mengesankan bersama Donetsk. Donetsk yang lebih memusatkan permainan sepak bola menyerang, tentu akan menyulitkan tim tim lain.
Sedangkan untuk Bayer Leverkusen dan Real Sociedad, keduanya memang sudah tampil mengesankan di beberapa liga mereka masing masing. Namun untuk bersaing dengan MU dan Donetsk, nampaknya bukan hal yang mudah. Namun Sociedad memiliki peluang yang cukup besar untuk lolos dari Fase Grup dibandingkan dengan Shakhtar Donetsk.
Di Grup B, jelas sekali terlihat dua raksasa sedang berdiri tegak. Juventus dan Real Madrid. Keduanya menunjukkan aura positif mereka masing masing dalam tampil di Liga Champion ini. Bahkan, hanya kedua tim itulah yang menjadi kandidat berpeluang terbesar yang akan lolos dari fase grup ke putaran Final tersebut. Real Madrid dan Juventus jelas memiliki skuad skuad yang sangat bagus. Bahkan duel antara Juventus dan Real Madrid menjadi laga yang paling ditunggu tunggu oleh publik. Juventus yang sedang meraih masa masa sukses di Italia, begitu juga Real Madrid yang sedang sukses di Spanyol. Menjadi pilihan yang sulit jika ingin menebak siapa pemenangnya.
Di Grup C sendiri tentu tidak ada tim lain yang akan diprediksikan lolos kecuali Paris Saint Germain. Raksasa asal Perancis ini mendapat keuntungan dimana grup mereka hanya berisi tim tim yang mudah dikalahkan. Namun jangan salah, menurut sejarah, laga pada musim lalu, PSG berhasil dikalahkan oleh Benfica. Tentu saja yang bisa menandingi skuad mahal PSG hanyalah Benfica. Namun jangan pandang sebelah mata ke dua klub lainnya, yakni Olympiacos dan Anderlecht. Bisa saja mereka menunjukkan kejutan bagi kedua tim itu.
Grup D juga hampir memiliki seluruh tim terkuat, Bayern Muenchen sebagai sang raksasa Jerman dan tampil sebagai Sang Juara bertahan, akan menghadapi Manchester City, CSKA Moskva, dan Viktoria Plzen. Masing maing klub tersebut merupakan raksasa raksasa yang berasal dari negara mereka masing masing, Inggris, Rusia, dan Republik Ceska. Bayern Muenchen diprediksi akan kembali menjuarai gelar Liga Champion ini, dikarenakan adanya pelatih Josep ‘Pep’ Guardiola. Pep adalah pelatih yang sudah banyak tampil di Liga Champion. Tentunya Pep sudah sangat berpengalaman. Viktoria Plzen sendiri mengejutkan banyak pihak karena bisa tampil di fase grup Liga Champion ini. Sosok dibalik kesuksesan mereka adalah pelatih Vrba. Berkat kepemimpinannya, Plzen bisa tampil di fase grup ini karena berhasil mendapatkan poin ketika melawan AC Milan.
Grup E spesial menjadi grup paling beruntung bagi Chelsea. Meski salah satu masa lalu buruk mereka ada bersama sama di dalam Grup tersebut, Steaua Bucuresti. Ya, mereka lah yang mengagalkan Chelsea untuk lolos ke tahap selanjutnya. Chelsea mungkin akan kembali berjaya setelah kedatangan Jose Mourinho. Namun, kelelahan adalah faktor utama Chelsea. Seperti laga laga kualifikasi yang dijalani para pemainnya dalam membela negara mereka, Liga Primer Inggris menjadi kacau. Bagaimana tidak ? Chelsea dipaksa menelan kekalahan 1 – 0 dikandang Everton baru baru ini. Itu berarti, jika para pemainnya terlalu lelah, maka akan seperti tidak ada harapan untuk menang. Akankah faktor kelelahan ini akan terus membawa situasi yang buruk di kubu Jose Mourinho ?
Di Grup F, Marseille yang berada ditengah tengah raksasa lainnya, harus menunjukkan dirinya sebagai seorang raksasa juga. Marseille memang raksasa Perancis, namun jika dibandingkan dengan Arsenal, Borussia Dortmund dan Napoli, Marseille bukanlah tandingan mereka. Arsenal sejak berhasil mendapatkan Mesut Oezil, mulai menampakkan sisi terangnya. Selain sukses di debut pertamanya, Oezil juga mengincar laga melawan Real Madrid, tim yang sudah mengusirnya tersebut. Dia berjanji akan mengalahkan Madrid bersama dengan Arsenal, di Liga Champion ini. Napoli yang sejak ditangani oleh Rafael Benitez, menjadi Napoli Season 2. Dimana hampir seluruh komposisi skuad, gaya bermain, dan apa saja yang ada di kubu Napoli yang sebelumnya sudah berubah drastis. Wajah wajah baru Napoli yang dibeli dengan mahal, juga mampu menunjukkan kualitas mereka sebagai raksasa Italia, menandingi Juventus dan Inter Milan.
Untuk Grup G, salah satu grup yang bisa dinilai paling mudah untuk lolos. Atletico Madrid adalah tim yang beruntung tersebut. Hanya dengan modal melawan Porto, Zenit Saint Petersburg, dan Austria Wien saja, sudah pasti bisa dipastikan lolos ke putaran final Liga Champion. Lantas apakah hanya Atletico yang akan unjuk gigi ? Menurut kalian, siapakah di antara ke tiga tim lainnya yang akan lolos dari Grup G ini ?
Lagi lagi, Barcelona menghuni Grup H bersama AC Milan. AC Milan tampil cukup buruk di Serie-A Italia. Berbeda dengan Barcelona yang sudah mulai bisa beradaptasi dengan pelatih baru mereka, Gerardo ‘Tata’ Martino. Tata sendiri sedikit bersusah payah dalam mengasuh anak barunya itu. Memang, Tata bisa dibilang belum begitu berpengalaman dalam sepak bola Spanyol, maupun Liga Champion. Seperti laga Barca dalam menjamu Sevilla tadi. Barca hampir menelan hasil imbang dikandang sendiri. Barca harus kesulitan dalam mencetak gol. Beruntung penampilan Lionel Messi di detik detik terakhir dalam menerobos pertahanan lawan dan melakukan umpan tarik yang sedemikian kecil nya, berhasil diselesaikan dengan baik oleh Alexis Sanchez. Dengan gol terakhir tersebut, membawa kemenangan untuk Barca. Namun, jika melawan Sevilla saja Barca harus kesulitan setengah mati, apakah Tata mampu membawa Barca menjuarai Liga Champion ? Memang sangat sulit, namun tentunya kubu Barca akan berusaha keras.
Grup H bukan hanya dihuni oleh Barca dan Milan. Akan tetapi masih ada Celtic dan Ajax Amsterdam. Celtic memang tidak memiliki kesempatan buat lolos di fase grup ini. Namun, Ajax masih memiliki kesempatan, setidaknya untuk membalaskan dendam rekan senegara mereka PSV Eindhoven, yang pernah dikalah Milan.
Siapakah favorit kalian untuk lolos dari Fase Grup Liga Champion ini ? Agen Bola Liga Champion akan selalu memberikan informasi mengenai Liga Champion musim ini.
Agen Bola Liga Champion – Arenascore adalah agen bola terpercaya yang menyediakan jasa layanan pembuatan akun taruhan bola sbobet atau ibcbet dengan pasaran bola terbaik. proses deposit dan penarikan dana cepat hanya dengan minimal 50 ribu rupiah dapat melalui Bank BCA, Mandiri, BNI dan BRI. untuk mendapatkan akun sbobet atau ibcbet anda secara gratis silakan klik Daftar Sbobet Ibcbet. atau dapat menghubungi CS arenascore yang sedang bertugas via YM, BBM atau Livechat.